Wednesday, August 8, 2018

Gempa

Kejadian gempa lombok kemarin, bener bener mengingatkanku pada suasana Gempa di Jogja 12 tahun yang lalu. Meskipun pusatnya di Lombok, kami yang tinggal di Bali pun ikut merasakan betapa dahsyatnya guncangan itu. Alhamdulillah, Bali aman guys. Hanya beberapa tempat aja yang mengalami kerusakan. However, Lombok got a lot of damages due to the tragedy. Let's pray and donate some money/clothes/food/blanket for them :'( 

Belakangan ini suasana di Bali emang lagi nggak bagus. Setelah kejadian ombak besar yang terjadi di beberapa pantai, sampai penutupan akses fast boat ke Nusa Penida/Lombongan/Ceningan dan juga erupsi Gunung Agung. Hal ini membuat beberapa grup travelling di Bali cukup ramai. Ya guys, jadi aku join beberapa group gitu di facebook. Sebut saja yang paling kece ada Bali Bogans Australia, Canggu Community, Bali Travellers Information, Amed Community, I Love Bali, dll. Di group ini, para bule sibuk bertanya,, apakah bali aman untuk dikunjungi, apakah mending dicancel aja trip nya, tanya asuransi yang cover bencana alam, dan lain lain. Huhu sedih juga ya guys. Sebagai pemerhati pariwisata, ceilah, kadang cukup prihatin mengingat hampir sebagian orang di Bali menggantungkan hidupnya di dunia pariwisata.

Jadi selain para bule bule yang hobi travelling, di grup grup itu juga ada driver, tour guide, dll. Dari kejadian Gunung Agung, mereka mereka yang bergantung pada turis ini, selalu berusaha menunjukkan kepada bule bule ini bahwa Bali aman! Dan ya memang aman guys pada kenyataannya. Aku nggak tau sih, apakah berita berita di negara mereka melebay lebay kan ini atau enggak, tapi dari postingan para bule ini, aku tahu bahwa mereka mendapat info yang nggak bener tentang Bali. Huft, disitu lah saya merasa sedih. 


Kali ini, hal yang sama kembali terjadi lagi. Grup grup rame ngomongin masalah gempa. Tapi, yang ini beda guys. Aku terharu banget. Biasanya yang pada ngedefend kan lokal lokal tuh, kali ini bule bule juga pada ikut membantu. Ada yang bilang gini guys, 

We've been through both quakes and we're safe. You could get run over by a bus at home! My heart goes out to the families on Lombok but if we stop coming with our tourist dollars, there will be more hardship.

Dan masih banyak lagi, komen komen seperti ini. Disitu saya merasa sangat terharu guys :')
Nggak cuman itu, para bule ini juga banyak yang nanya, dimana mereka bisa donate ini itu, caranya gimana, jadi relawan kesana gimana, pokoknya bikin terharu guys :')

Aku juga mau menyangkal, bahwa kadang kadang, ada juga lokal lokal yang hanya menganggap turis turis bule itu sebagai sumber duit. Tapi dibalik semua itu, we are all human. We are helping each other. Eaa.

So guys, please keep coming to Bali and have fun! Jangan lupa doakan terus teman teman kita yang ada di Lombok. Kalau ada rejeki berlebih, tolong ikut bantu donasi juga ya. Ok.
Daaa


ps: waktu gempa aku lagi di kamar kos yang ada di lantai dua guys, jadi aku lumayan panik huhu. Untungnya waktu itu lagi ada mamaku wkwk.....untung......hmmm......

Monday, June 11, 2018

Selamat Mudik

Hi guys~ Gimana kabar puasa kalian?

Anyway selamat mudik bagi yang merayakan :') Iya iya saya lebaran ini nggak bisa mudik. Sedih sih. Tapi mau gimana lagi yah huhu. Oke mari merayakan Lebaran di tempat yang baruuu. Penasaran juga sih, kalau Lebaran di Bali bakalan kayak gimana wkwk. Untungnya di daerah tempat aku tinggal, termasuk kawasan yang banyak muslimnya, ada masjidnya juga lagi. Makanya aku disini, gampang banget buat cari makanan yang halal. Aman sentosa alhamdulillah wkwk


Nggak kerasa sudah 45 hari tinggal di Bali yaampuuun. Bener deh. Rasanya masih kayak ngawang dan nggak percaya gitu, kalau sekarang tinggal, bangun, tidur, makan, di Bali. Aneh gimana gitu.
Iya, mungkin karena ini pengalaman merantau pertama  kali ya......


Yah ada suka dan duka. Sukanya sih yang pasti karena ini di Bali ya guys wkwk. Suka sukanya, begitu begitu lah guys pokoknya, biasanya bagian sukanya selalu aku update kok di instastory lol

Kalau dukanya.... sebenernya yang paling kerasa adalah kesendirian ini sih guys..... sendirian..... sendiriaaaan......kemana mana......makan sendiri......hmmmm........ kesana kesini sendiri.......

Terus di Bali tuh, banyak banget anjing guys wkwk.... aku kan takut anjing yah... jadi bisa dibayangkan guys, hari hari pertama aku di Bali, pas jaman jamannya belum ada motor, aku harus jalan kemana mana, padahal tiap 5 meter selalu ada anjing......pusing kan.....

Apalagi yah dukanya hmmm pokoknya yang paling bikin sedih itu emang kesendirian itu tadi sih guys. Kalau lagi di kos, malem malem, nggak bisa bobo, tiba tiba suka merenung. Kangen sama ortu, kangen sama kucing, tapi yang bisa dilakuin cuma videocall an ajah.

Kangen banget juga sama rutinitias bersosialisasi di jogja alias nongki nongki. Secara guys, buat yang kenal saya, pasti tau banget kalo saya nggak bisa hidup tanpa main sama temen dalam sehari. Entah cuma nongkrong di kantin FTP, atau jajan choco top di mcd, pasti adaa aja agendanya main sama temen. INI SETIAP HARI GUYS AKU NGGAK ADA TEMENNYA HUHU

Dukanya lagi adalah, susah banget guys di Bali cari warmindo. Bahkan sampai detik ini, aku belum nemu satupun huhu. Kalau pengen indomi, saya harus main ke warung upnormal yang jauhnya kalau dari tempat saya tinggal adalah jauh banget huhu. Dan indomi nya kurang authentic gimana gitu ya menurutku huhu

So far untuk makanan makanan favorit aku lainnya, udah aku temukan, mulai dari bubur ayam, sop kaki kambing, bakso, sate ayam, dan penyetan semuanya ada di canggu (oh ya soto ayam dan soto sapi yang enak juga belum ketemu huhu)

Baiklah, pencarianku masih akan terus berjalan. Mohon doanya guys.


Sekian curhatan random saya hari ini. Sekali lagi, selamat mudik dan hati hati semoga selamat sampai kampung halaman yaah :D





Tuesday, May 22, 2018

Bali

Halooooooo guys!!!
Greeting from Bali, I am so excited to announce that finally I got a job in this island. I still cant believe it that now i am sitting here, pursue my dream to be a fulltime-writer. For now, I am working as assistant editor, of course it's still good too for me.

Well, I stay in Canggu. Literally in the heart of Canggu. 5 mins from Finns Beach Club and maybe 15 mins from Seminyak. It's really great! Surrounded by cool cafes, hoooooo *ujan duit plis*

But dont worry, I still can buy affordable food like 10ribu rupiah for nasi ayam sayur es teh here. Thing I dont know before about Bali. and yes it's halal food of course.

So far, I love living in Bali. The vibe is really different and cool. Peoples are good. So many artsy and cute places. Stunning sunset everyday. Yeah everything is great.



But yeah, I do miss Jogja a lot. I miss my mama papa. and also my cats. Miss my home and food there too. Well, I cant go back this lebaran huhu sad but its ok. Maybe next time.



I know, this will be a long looong journey. Wish me luck guys. Hope you guys have a great day too. Feel free to ask me if you need some recommendation in Bali (hotel/villa/cafe/restaurant), ok? Ciao!







Tuesday, January 30, 2018

Demam Dilan, Aku Tidak

Gue harus mengingat betul bahwa di awal tahun 2018, hampir sebagian besar perempuan di Indonesia dibuat baper abis abisan sama seorang tokoh yang bernama Dilan. Di sebuah film yang berjudul Dilan. Dan hingga detik ini, aku masih belum kepikiran sama sekali untuk nonton. 

Iya iya aku tahu aku terlalu underestimate. 

Tapi aku memang bukanlah pecinta genre drama dan romantisme. Apalagi pemainnya dede gemesh. Bukan tipe gue banget.

Ok maafkan.

Tapi alasan yang sebenarnya, hanyalah, karena saya juga takut menjadi bagian perempuan perempuan yang baper itu. Sumpah komen komen tentang film ini overrated banget, gue takut ikutan baper kalau nonton. Sumpah. Kayak makan omongan sendiri. 


Well, daripada Dilan, gue keburu banget pengen nonton Teman Tapi Menikah. Film yang 1000% pasti bikin gue baper dan gue udah siap untuk baper mulai dari sekarang. Buruan maret!!!!


Friday, January 12, 2018

2017

Aku nggak paham dengan kesibukanku. Aku sesibuk apa sih sampai nggak pernah sempet nulis di blog tahun kemarin wkwk. Yang ada malah tahun kemarin, gue pure manusia pengangguran nggak berguna wkwkw.

Postingan ini akan menjadi postingan paling random. Bisa pendek bisa panjang. Gue nggak tau tulisan ini mau dibawa kemana.

Banyak yang bilang, gue terlalu terlena gara gara lulus cepet terus malah nggak segera nyari kerja. Iya guize. Gue kala itu emang belum ada kepikiran sama sekali buat nyari kerja. Yang gue pikirkan kala itu cuma pengen balas dendam atas hari hari kejam saat ngelab dan skripsi. Kerjaan? Sumpah, gue nggak ambis gue nggak boong, gue belum ada kepikiran sama sekali kala itu.

Maret 2017. Gue liburan lagi ke Bali sama temen. Dan liburan kala itu, bisa dibilang liburan Bali paling memuaskaaaaan dalam hidup gue. Nggak nanggung nanggung, gue ke Bali 7 hari dan 2 hari diantaranya gue habiskan di Ubud. OMG GUYS GUE SUKA BANGET TINGGAL DI UBUD. SUSAH DIJELASKAN DENGAN KATA KATA BUT U GUYS SHOULD BELIEVE ME. UBUD HAS ITS OWN WAY TO RELIEVE OUR STRESS HAHA. dan gue seneng banget, pas di Ubud gue bisa nginep di villa bukan hotel hotelan yuhuu.


Abis liburan terus cari kerja? Kagak, yang ada gue jadi idealis. Gue kala itu jadi pengen banget tinggal di Bali. dan ya satu satunya cara adalah buat cari kerja di Bali. Jadi waktu itu gue cuma fokus cari lowongan kerja di Bali yang bisa nyangkut nyangkut sama background pendidikan gue. Tapi ternyata nyari kerja ga segampang itu wkwk.

Di kala pengangguran, gue malah bersyukur, ada momen momen dimana gue bisa selo dan bisa melakukan kegiatan kegiatan yang jarang gue lakukan pas sekolah dan kuliah. Masak ini itu. Bikin kue ini itu. Main kerumah sodara. Main sama temen lama. Punya temen baru. Dan yang sangat aku rasakan adalah, aku jadi punya banyak waktu luang bersama orangtuaku. Walaupun selama ini aku hidup bersama mereka terus, tapi baru kerasa banget deketnya belakangan ini. Dan ya bener, hidup sama orangtua memang merupakan nikmat yang tak tergantikan.


Pada nanya, abis lulus masih dikasih duit sama orangtua nggak? Ya kalau boleh jujur sih ya jelas masih, tapi nominalnya turun drastis dari biasanya. Nih guys, aku kasih tau aja. After wisuda, gue cuma (cuma gapapa ya, emang dikit kok) dapet 5000-10000/hari.
Terus kalian udah aku kasih tau, masih penasaran, kok bisa jajan sana sini dan beli ini itu? Lu punya tuyul ya? Nah yang kayak gini nih wkwkwk

Ya gue gini gini punya satu dua rahasia guize wkwk

Walaupun gue terlihat pengangguran, tapi gue sebenarnya tetap melakukan sesuatu kok. Gue nggak bisa hidup tanpa jajan guize wkwk. Apalagi jaman sekarang ckck lipstick mahal guizee........


September 2017 gue memulai lagi untuk hidup di kampus. Bukan untuk kuliah. Ya sekedar untuk menambah pundi pundi kekayaan aja wkwk. Au bekerja sebagai kesekretariatan di Bagian Alumni Fakultasku. Pekerjaan ini cukup menyenangkan. Bahaya kalau malah terlena keasikan wkwkwk.


Dan sampai saat ini gue masih bekerja disana.


Overall menurut gue 2017 adalah tahun terbaik. Gue bahagia, gue banyak melakukan hal hal yang gue suka, banyak liburan, banyak jalan jalan, gue punya banyak quality time sama ortu, ke Bali dua kali, bisa bangun siang seenak hati, pokoknya gue suka!!

Iya sih gue ada beban hidup lainnya, dan gue yakin sih nggak cuma 1-2 orang yang ngomongin gue dibelakang karena gue masih pengangguran, but once again, I was very happy at that time. I choose not to regret everything I did. Cause afterall, I am happy with it,

OH YA, DI TAHUN 2017 GUE JUGA NONTON KONSER KPOP PERTAMA GUE KYAAAAAA
FIX FIX FIX MY BEST YEAR IS 2017