Sunday, January 24, 2021

Di Awal 2021

Blog ini selalu menjadi tempatku kembali ketika aku ingin menulis tentangnya. Bukan apa apa. Bukan tentang cinta-cintaan. Aku merasa, dia itu semacam pintu yang bisa membawaku kembali ke masa lalu. Masa SMA. Masa kuliah. Masa masa dimana aku suka bolos kuliah, karaokean di happy puppy tiap tiga hari sekali, nongkrong di mcdonalds seharian padahal cuma beli mcflurry.... Nggak semuanya tentang kenangan yang membahagiakan, tapi apapun itu, aku bersyukur.




Wednesday, May 22, 2019

Percakapan

Anak itu tersenyum bahagia. Merasa senang karena ternyata sahabatnya juga sedang menyukai seorang penyanyi yang ia sukai. Tanpa pernah bercerita seakan saling bertelepati. Namun anak itu hanya diam dan berpura pura tidak tahu. Disepanjang perjalanan, playlist sang penyanyi favorit setia menemani. Tentu aku ikut menikmatinya. Apalagi sesekali doi ikut bernyanyi. Hmm.

Sampai pada suatu lagu, doi tertegun dan berkata "Ini lagu favoritku!"
Dalam hati aku juga mengiyakan kalau aku suka. Tapi aku tetap berpura pura.

"Oh iya, judulnya apa?"

Pertanyaan bodoh, yang meskipun aku sudah tahu jawabannya, tapi tetap kutanyakan.

DEG

DEG

DEG

"I love you"

Thursday, May 16, 2019

Home

Long time no see good people!

Sekarang ini Dina sedang kembali menjadi Dina yang suka baper dan dikit dikit menye. Tau ah gelap guys. Padahal aku tuh anaknya 'logika' banget lho. Cuman tuh emang perasaan ini susah banget ngontrolnya wkwkwk. Oke oke. Skip. Next.

Fyi, for some 'good' reason, I decided to go back. No hard feelin at all. 


Wednesday, August 8, 2018

Gempa

Kejadian gempa lombok kemarin, bener bener mengingatkanku pada suasana Gempa di Jogja 12 tahun yang lalu. Meskipun pusatnya di Lombok, kami yang tinggal di Bali pun ikut merasakan betapa dahsyatnya guncangan itu. Alhamdulillah, Bali aman guys. Hanya beberapa tempat aja yang mengalami kerusakan. However, Lombok got a lot of damages due to the tragedy. Let's pray and donate some money/clothes/food/blanket for them :'( 

Belakangan ini suasana di Bali emang lagi nggak bagus. Setelah kejadian ombak besar yang terjadi di beberapa pantai, sampai penutupan akses fast boat ke Nusa Penida/Lombongan/Ceningan dan juga erupsi Gunung Agung. Hal ini membuat beberapa grup travelling di Bali cukup ramai. Ya guys, jadi aku join beberapa group gitu di facebook. Sebut saja yang paling kece ada Bali Bogans Australia, Canggu Community, Bali Travellers Information, Amed Community, I Love Bali, dll. Di group ini, para bule sibuk bertanya,, apakah bali aman untuk dikunjungi, apakah mending dicancel aja trip nya, tanya asuransi yang cover bencana alam, dan lain lain. Huhu sedih juga ya guys. Sebagai pemerhati pariwisata, ceilah, kadang cukup prihatin mengingat hampir sebagian orang di Bali menggantungkan hidupnya di dunia pariwisata.

Jadi selain para bule bule yang hobi travelling, di grup grup itu juga ada driver, tour guide, dll. Dari kejadian Gunung Agung, mereka mereka yang bergantung pada turis ini, selalu berusaha menunjukkan kepada bule bule ini bahwa Bali aman! Dan ya memang aman guys pada kenyataannya. Aku nggak tau sih, apakah berita berita di negara mereka melebay lebay kan ini atau enggak, tapi dari postingan para bule ini, aku tahu bahwa mereka mendapat info yang nggak bener tentang Bali. Huft, disitu lah saya merasa sedih. 


Kali ini, hal yang sama kembali terjadi lagi. Grup grup rame ngomongin masalah gempa. Tapi, yang ini beda guys. Aku terharu banget. Biasanya yang pada ngedefend kan lokal lokal tuh, kali ini bule bule juga pada ikut membantu. Ada yang bilang gini guys, 

We've been through both quakes and we're safe. You could get run over by a bus at home! My heart goes out to the families on Lombok but if we stop coming with our tourist dollars, there will be more hardship.

Dan masih banyak lagi, komen komen seperti ini. Disitu saya merasa sangat terharu guys :')
Nggak cuman itu, para bule ini juga banyak yang nanya, dimana mereka bisa donate ini itu, caranya gimana, jadi relawan kesana gimana, pokoknya bikin terharu guys :')

Aku juga mau menyangkal, bahwa kadang kadang, ada juga lokal lokal yang hanya menganggap turis turis bule itu sebagai sumber duit. Tapi dibalik semua itu, we are all human. We are helping each other. Eaa.

So guys, please keep coming to Bali and have fun! Jangan lupa doakan terus teman teman kita yang ada di Lombok. Kalau ada rejeki berlebih, tolong ikut bantu donasi juga ya. Ok.
Daaa


ps: waktu gempa aku lagi di kamar kos yang ada di lantai dua guys, jadi aku lumayan panik huhu. Untungnya waktu itu lagi ada mamaku wkwk.....untung......hmmm......

Monday, June 11, 2018

Selamat Mudik

Hi guys~ Gimana kabar puasa kalian?

Anyway selamat mudik bagi yang merayakan :') Iya iya saya lebaran ini nggak bisa mudik. Sedih sih. Tapi mau gimana lagi yah huhu. Oke mari merayakan Lebaran di tempat yang baruuu. Penasaran juga sih, kalau Lebaran di Bali bakalan kayak gimana wkwk. Untungnya di daerah tempat aku tinggal, termasuk kawasan yang banyak muslimnya, ada masjidnya juga lagi. Makanya aku disini, gampang banget buat cari makanan yang halal. Aman sentosa alhamdulillah wkwk


Nggak kerasa sudah 45 hari tinggal di Bali yaampuuun. Bener deh. Rasanya masih kayak ngawang dan nggak percaya gitu, kalau sekarang tinggal, bangun, tidur, makan, di Bali. Aneh gimana gitu.
Iya, mungkin karena ini pengalaman merantau pertama  kali ya......


Yah ada suka dan duka. Sukanya sih yang pasti karena ini di Bali ya guys wkwk. Suka sukanya, begitu begitu lah guys pokoknya, biasanya bagian sukanya selalu aku update kok di instastory lol

Kalau dukanya.... sebenernya yang paling kerasa adalah kesendirian ini sih guys..... sendirian..... sendiriaaaan......kemana mana......makan sendiri......hmmmm........ kesana kesini sendiri.......

Terus di Bali tuh, banyak banget anjing guys wkwk.... aku kan takut anjing yah... jadi bisa dibayangkan guys, hari hari pertama aku di Bali, pas jaman jamannya belum ada motor, aku harus jalan kemana mana, padahal tiap 5 meter selalu ada anjing......pusing kan.....

Apalagi yah dukanya hmmm pokoknya yang paling bikin sedih itu emang kesendirian itu tadi sih guys. Kalau lagi di kos, malem malem, nggak bisa bobo, tiba tiba suka merenung. Kangen sama ortu, kangen sama kucing, tapi yang bisa dilakuin cuma videocall an ajah.

Kangen banget juga sama rutinitias bersosialisasi di jogja alias nongki nongki. Secara guys, buat yang kenal saya, pasti tau banget kalo saya nggak bisa hidup tanpa main sama temen dalam sehari. Entah cuma nongkrong di kantin FTP, atau jajan choco top di mcd, pasti adaa aja agendanya main sama temen. INI SETIAP HARI GUYS AKU NGGAK ADA TEMENNYA HUHU

Dukanya lagi adalah, susah banget guys di Bali cari warmindo. Bahkan sampai detik ini, aku belum nemu satupun huhu. Kalau pengen indomi, saya harus main ke warung upnormal yang jauhnya kalau dari tempat saya tinggal adalah jauh banget huhu. Dan indomi nya kurang authentic gimana gitu ya menurutku huhu

So far untuk makanan makanan favorit aku lainnya, udah aku temukan, mulai dari bubur ayam, sop kaki kambing, bakso, sate ayam, dan penyetan semuanya ada di canggu (oh ya soto ayam dan soto sapi yang enak juga belum ketemu huhu)

Baiklah, pencarianku masih akan terus berjalan. Mohon doanya guys.


Sekian curhatan random saya hari ini. Sekali lagi, selamat mudik dan hati hati semoga selamat sampai kampung halaman yaah :D





Tuesday, May 22, 2018

Bali

Halooooooo guys!!!
Greeting from Bali, I am so excited to announce that finally I got a job in this island. I still cant believe it that now i am sitting here, pursue my dream to be a fulltime-writer. For now, I am working as assistant editor, of course it's still good too for me.

Well, I stay in Canggu. Literally in the heart of Canggu. 5 mins from Finns Beach Club and maybe 15 mins from Seminyak. It's really great! Surrounded by cool cafes, hoooooo *ujan duit plis*

But dont worry, I still can buy affordable food like 10ribu rupiah for nasi ayam sayur es teh here. Thing I dont know before about Bali. and yes it's halal food of course.

So far, I love living in Bali. The vibe is really different and cool. Peoples are good. So many artsy and cute places. Stunning sunset everyday. Yeah everything is great.



But yeah, I do miss Jogja a lot. I miss my mama papa. and also my cats. Miss my home and food there too. Well, I cant go back this lebaran huhu sad but its ok. Maybe next time.



I know, this will be a long looong journey. Wish me luck guys. Hope you guys have a great day too. Feel free to ask me if you need some recommendation in Bali (hotel/villa/cafe/restaurant), ok? Ciao!







Tuesday, January 30, 2018

Demam Dilan, Aku Tidak

Gue harus mengingat betul bahwa di awal tahun 2018, hampir sebagian besar perempuan di Indonesia dibuat baper abis abisan sama seorang tokoh yang bernama Dilan. Di sebuah film yang berjudul Dilan. Dan hingga detik ini, aku masih belum kepikiran sama sekali untuk nonton. 

Iya iya aku tahu aku terlalu underestimate. 

Tapi aku memang bukanlah pecinta genre drama dan romantisme. Apalagi pemainnya dede gemesh. Bukan tipe gue banget.

Ok maafkan.

Tapi alasan yang sebenarnya, hanyalah, karena saya juga takut menjadi bagian perempuan perempuan yang baper itu. Sumpah komen komen tentang film ini overrated banget, gue takut ikutan baper kalau nonton. Sumpah. Kayak makan omongan sendiri. 


Well, daripada Dilan, gue keburu banget pengen nonton Teman Tapi Menikah. Film yang 1000% pasti bikin gue baper dan gue udah siap untuk baper mulai dari sekarang. Buruan maret!!!!